Hak Dan Kewajiban Suami Dan Istri Dalam Pandangan Islam – Perempuan di Indonesia memegang peranan penting dalam perawatan dan pendidikan keluarga. Perempuan atau ibu menjadi kunci keberhasilan menciptakan anak-anak bangsa yang lebih cerdas dan lebih baik. Agar tugas perempuan di dalam rumah tangga dapat berjalan dengan baik maka hak dan kewajibannya harus terpenuhi.
Hak dan kewajiban dalam rumah tangga, baik suami maupun istri merupakan hal yang penting untuk diketahui, dipahami dan dijalani karena dengan terpenuhinya hak dan melakukan kewajiban rumah tangga bisa menjadi lebih kuat dan harmonis. Nah, berikut ini hak istri atas suaminya dan hak suami atas istri.
Baca juga : Strategi Jitu Membangun Jaringan Untuk Mengembangkan Bisnis
Hak Istri Atas Suaminya
- Diperlakukan Dengan Baik
Hampir semua wanita memiliki sifat sensitif dan emosional. Hal ini sudah menjadi fitrahnya. Oleh sebab itu, seorang suami wajib menggauli istri dengan lemah lembut. Hal ini diperintahkan oleh Allah SWT dalam surat An-Nisa: 19, “dan bergaullah dengan mereka secara pantas”.
Istri memiliki hak atas suami untuk diperlakukan secara baik, dalam perbuatan maupun perkataan.
- Mendapatkan Nafkah
Rasullulah Saw pernah ditanya, apakah hak istri atas suami? Baginda Rasullulah menjawab” engkau harus mencukupi makanannya jika engkau makan, mencukupi kebutuhan pakaiannya, jangan memukul wajahnya, jangan memaki dan jangan mendiamkannya kecuali di rumah.” Dalam HR Daud dihasankan oleh Al-Albani.
Dalam hadis tersebut jelas, bahwa hak istri mendapatkan rezeki atau suami wajib menafkahinya.
- Mendapatkan Nafkah Biologis
Diantara hak istri atas suami adalah mendapatkan kebutuhan biologis. Suami tidak boleh menelantarkan tanpa sebab, karena itu sama halnya dengan menzalimi. Walaupun alasannya ibadah, tetap suami harus melaksanakan kewajiban memberikan kebutuhan biologis.
- Memperoleh Pembagian Yang Adil
Jika suami poligami (memiliki lebih dari satu istri) maka istri berhak mendapatkan pembagian yang adil. Memberikan keadilan untuk semua istri merupakan syarat diperbolehkannya poligami.
Setelah mengetahui gambaran singkat hak istri atas suami, rasanya tidak adil jika tidak membahas hak suami atas istri. Langsung saja simak ulasannya berikut ini.
Baca juga :
- Tips Hemat & Bisa Menabung Yang Menyenangkan Tanpa Paksaan & Tekanan
- Langkah Tepat Dan Cepat Mengatasi Masalah Handphone Yang Kemasukan Air
Hak Suami Atas Istri
- Menaati Suami
Allah SWT sudah menetapkan bahwa istri harus taat terhadap suaminya, hal ini merupakan hak suami dan kewajiban istri. Hal ini dapat menghindari dari kemaslahatan dan keburukan. Oleh sebab itu, pantaslah jika Allah akan memberikan balasan kepada para istri yang taat kepada suami.
- Istri Tidak Boleh Menolak Ajakan Biologis Jika Suami Meminta
Salah satu tujuan menikah adalah untuk menyalurkan kebutuhan biologis laki-laki perempuan yang sah sebagai suami istri. Kebutuhan biologis merupakan kebutuhan mendasar manusia. Suami berhak mendapatkan kebutuhan biologis kapan pun ia berkehendak, kecuali ada halangan syar’i. Contohnya: sedang haid.
- Tidak Boleh Keluar Rumah Tanpa Izin Suami
Larangan istri keluar rumah tanpa izin suami telah disabdakan oleh baginda Rasulullah Saw “tidak halal seorang istri mengizinkan orang lain memasuki rumahnya sedang suaminya membenci hal itu. Dan ia tidak boleh keluar rumah sedang suami tidak menyukainya. Dalam HR Bukhari dan Thabrani.
- Menjaga Harta Suami
Istri yang baik mampu menjaga harta suaminya. Rasullulah SAW pernah bersabda bahwa sebaik-baiknya perempuan yang menunggang unta adalah perempuan quraisy yang shalih, yaitu yang sayang pada anaknya di masa kecil dan pandai menjaga harta benda milik suaminya. Dalam HR. Bukhari dan Muslim.
Kunci sukses dalam rumah tangga adalah suami istri tidak sekedar tahu apa saja kewajiban dan haknya, namun juga tahu dan memahami hak dan kewajiban pasangannya. Setelah tahu dan memahaminya sudahlah keharusan untuk mengamalkannya.
Demikianlah uraian mengenai hak dan kewajiban suami dan istri dalam pandangan Islam, semoga bermanfaat.
Baca juga :
